SIKKA. SPEKTRUM-NTT. COM || Anggota DPRD Kabupaten Sikka dari Fraksi Hanura Wenseslaus Wege, S. Fil, pada Rabu (2/3/2022) melakukan pemantauan langsung pengerjaan turap pengaman jalan dan pengerjaan rabat jalan yang anggarannya bersumber dari pokok-pokok pikirannya (Pokir).
Tampak hadir di lokasi proyek diantaranya yaitu utusan dari Dinas PUPR Kabupaten Sikka, Kontraktor Pengawas, Kontraktor Pelaksana, Para Pekerja, Tokoh masyarakat Desa Pogon dan Aibura, dan masyarakat sekitar.
Anggota DPRD Sikka dari Fraksi Hanura, Wens Wege, mengharapkan agar setiap item pekerjaan baik itu peningkatan jalan, pembukaan jalan baru, turap, rabat ataupun hotmix harus dikerjakan secara baik sesuai dengan perencanaan.
Menurut Wens Wege, hal yang paling penting dalam pengerjaan yaitu material yang digunakan dalam proses pengerjaan harus sesuai spesifikasinya sehingga pekerjaan menjadi bermutu dan berkualitas.
"Jangan para kontraktor atau rekanan hanya asal kerja, kejar target, kejar duitnya tanpa memperhatikan mutu dari pekerjaan itu. Tanggal 2 Maret 2022 saya menemukan material pasir yang digunakan untuk pekerjaan ruas jalan Tonak-Degit Desa Aibura, yang pasirnya hampir sama dengan tanah urukan. Dengan melihat kondisi itu maka terpaksa kita hentikan dan minta rekanan untuk ganti pasir, "ungkapnya.
Terhadap kondisi tersebut, Ia berharap agar semua masyarakat ikut berpartisipasi dalam melakukan pengawasan mulai dari masyarakat, aparat Desa/BPD, Kecamatan, Bupati/Wakil Bupati, dan segenap anggota DPRD agar setiap pengerjaan dapat bermanfaat untuk kepentingan masyarakat Nian Tanah Sikka.
Ia mengingatkan kepada para kontraktor agar dalam pengerjaannya selalu menampilkan hal yang bersifat kualitas dan memiliki nilai esterikanya.
"Ingat, setiap pekerjaan yang engkau lakukan dengan menampilkan yang bersifat kualitas dan memiliki nilai esterikanya maka engakau telah memuliakan jiwamu sendiri," Ungkapnya.
Silvanus Fransisko, tokoh masyarakat yang juga mantan Kepala Desa Aibura mengungkapkan, bahwa mayoritas masyarakat desa Aibura dan Pogon telah memilih bapak Wens Wege menjadi Anggota DPRD pada pemilihan beberapa waktu lalu. Atas dasar itu, sehingga Pa Wens Wege memperhatikan kedua desa tersebut dengan mengalokasikan dana pokirnya. Hal ini terbukti dengan pembangunan rabat jalan pada tahun anggaran 2022 dengan item pekerjaan rabat jalan sepanjang 400an meter dan pengaman jalan.
Ia melanjutkan, banyak kontraktor yang merasa berat dengan kondisi jalan yang cukup ekstrim, namun karena ada dorongan dari pak Wens Wege maka pekerjaan jalan tersebut bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Ia mengharapkan kepada para kontraktor untuk kualitas juga akan tetap diperhatikan mengingat jalan tersebut merupakan akses yang menghubungkan desa Aibura dan Pogon.
Atas nama masyarakat, Ia mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada anggota DPRD Wens Wege yang telah memperhatikan masyarakat pemilihnya. Ia berharap kiranya masyarakat kembali memilihnya dalam peileg yang akan berlangsung pada 2024 nanti.
"Saya mewakili masyarakat mengucapkan banyak terimakasih kepada pa Wens Wege. Kiranya masyarakat Desa Pogon dan Aibura dapat memilihnya kembali pada pileg pada tahun 2024 mendatang, " Ungkapnya.
Penulis : Orinus