TTS. Spektrum-ntt.com || Tanggapan kadis sosial terkait kepala dusun satu Desa sono yang mendapatkan bantuan BBM dan SEMBAKO.
Saat dikonfirmasi via WhatsApp, Kepala Dinas Sosial, Nikson Nomleni menuturkan kepada media ini pada hari Kamis, (15/12/2022).
Ia mengujarkan bahwa esensi dari bantuan sosial berupa sembako, BBM Pertamina, PKH ini diperuntukan untuk masyarakat yang miskin.
"Yang namanya termasuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dan sesuai dengan ketentuan atau regulasi yang berlaku maka tidak diperkenankan untuk perangkat desa mendapat jenis-jenis bantuan sosial diatas,"ujarnya.
Dinsos Kab TTS juga akan segera berkoordinasi dengan pemerintah Desa untuk segera mengeluarkan perangkat Desa yg memperoleh bantuan sosial, dan kita segera berkoordinasi dengan PT Pos Indonesia cabang Soe yg diserahi tugas oleh Kementrian Sosial untuk mengeksekusi bantuan sosial tersebut, jika pada saat PT Pos Indonesia melakukan pembayaran dan ada nama perangkat desa maka segera dipending pembayarannya.
"harapan saya kepada seluruh masyarakat TTS untuk bisa menginformasikan kepada Dinsos Kab TTS melalui Para Pendamping PKH, maupun TKSK yang tersebar di 32 Kecamatan dan 278 Desa/Kelurahan ,"tulisannya.
Dirinya juga menegaskan, jika ada Perangkat Desa atau ASN yang mendapatkan bansos dirinya akan melakukan pengecekan sehingga bansos terarah dengan baik.
"Jika ada ASN/pensiunan/Perangkat Desa yg hadir untuk menerima bantuan sosial di PT Pos Indonesia agar dipending pembayarannya, sedangkan upaya dalam jangka panjang kedepan adalah Dinsos Kab TTS akan segera melakukan Verifikasi dan Validasi kembali DTKS di Kab TTS sehingga bansos bisa tepat sasaran, tepat administrasi, dan tepat jumlah,"bebernya.
Yusmina Tefa selaku Kepala Dusun I Desa Sono, Kecamatan Amanatun Utara saat di wawancarai di kediamanya beliau mengatakan bahwa, "betul saya punya nama ada sebagai penerima BBM dan Sembako dan pada hari kamis (08/12/2022) saya suru anak agkat saya pergi ke kantor camat Amanatun utara untuk megambilnya, degan nilai Rp.900.000.
Saya anggap bantuan sosial itu berkat dari Tuhan,"ujar kadus itu. (**/Tim
Editor : Kans Tse