SIKKA. spektrum-ntt.com || Berlokasi di Jurang Logolele-Dagegoga ditemukan sebuah mayat yang akhirnya diketahui adalah bapak Fransiskus Sura oleh Aprilius Roimarten Nggeli pukul 10.00 pagi. (05/05/2020)
Ketika dimintai keterangannya, Roimarten sapaan akrabnya menuturkan bahwa sekitar jam 08.00 pagi dia bersama orangtuanya berangkat dari rumah menuju kebun dekat lokasi ditemukannya korban.
Sesampainya di kebun, Roimarten langsung bergegas ke lokasi ditemukannya mayat tersebut untuk mencari kayu api sekaligus mengecek jeratan babi hutan.
Sesampainya di lokasi, langsung dilihatnya jenasah Bapak Fransiskus bergeletak di atas bebatuan kali kering dalam posisi telungkup
Lebi jauh, Roimarten menuturkan bahwa korban hanya mengenakan celana pendek, sedangkan baju dan celananya tersimpan rapih dan tidak jauh dari lokasi mayat ditemukan.
Setelah melihat mayat tersebut, Roimarten langsung lari bergegas ke kampung Manukako untuk menyampaikan kepada pihak keluarga dan warga.
Stefanus Nggedho, warga kampung Manukako ketika dihubungi via telepon menuturkan bahwa mereka sudah melihat mayat tersebut yang dugaanya adalah bapak Fransiskus Sura.
Namun mereka belum berani mengevakuasi mayat tersebut karena harus menunggu pihak keamanan dan Pemerintah Desa.
Sementara yang hadir di lokasi yaitu bapak kapolpos lekebai dan juga aparat BPD.
Dugaan sementara almarhum Fransiskus bunuh diri dengan melompat dari atas Jurang.
Lebih jauh, Bapak Ardianus Reku dari pihak keluarga menuturkan bahwa berdasarkan informasi dari istri korban bahwa bapak Frans Sura keluar dari rumah sejak hari Minggu siang sekitar pukul 10.00 pagi.
Almarhum menyampaikan bahwa akan mengunjungi keluarga yang lagi sakit di kampung Dagegegoga. Semenjak keluar dari rumah, istri almarhum Bernadeta terus mencarinya mulai dari kemarin pagi sampai almarhum ditemukan.
penulis. Orinus
editor EppyM Photo Istimewa