BELU.SPEKTRUM-NTT.COM || Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Katholik Kusuma Atambua, gelar Kegiatan Pramuka di halaman sekolah guna membentuk karakter siswa kelas XI sebelum diterjunkan ke dunia perindustrian.
Pantauan tim media di lokasi, kegiatan tersebut dilaksanakan di lingkungan sekolah yang berada di wilayah Pemerintahan Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur (Tastim) Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Terdapat beberapa kegiatan yang langsungkan oleh para pendamping, diantaranya: penggodokan bagi para peserta kegiatan, renungan malam, latihan baris-berbaris dan beladiri versi karate. Peserta kegiatan dibagi kedalam 14 kelompok dengan beranggotakan 20 s/d 21 orang per kelompok.
Ketua Pelatih Pramuka SMK Katholik Kusuma Atambua, Theodorus Kosat, S. Fil kepada media menjelaskan bahwa, kegiatan pramuka yang dilaksanakan ini merupakan salah satu kegiatan wajib yang dilakukan di SMK Kusuma Atambua untuk membentuk karakter peserta didik.
"Pramuka kali ini dikhususkan bagi kelas XI yang sebentar lagi akan melaksanakan praktek kerja lapangan di dunia industri. Sebelum mereka terjun ke dunia industri kita membentuk karakter mereka sehingga bisa menerapkan apa yang didapatkan dalam kegiatan pramuka," katanya.
Kesempatan lain, Dansimayon Satgas, Serka Akbar Hartanto, dari Kesatuan Yonif 743 PSY Sektor Timur menyampaikan bahwa, kami anggota Yonif 743 PSY Sektor Timur selain menjalankan tugas fungsi negara, disamping itu kami juga membantu melatih anak-anak pramuka di negara perbatasan ini.
Salah satu peserta pramuka, Yulius Bere saat ditemui media disela-sela kegiatan, menyampaikan bahwa, kegiatan pramuka mampu membuat seseorang supaya bisa mendisiplinkan diri. Siapa saja yang bergabung dalam kegiatan-kegiatan pramuka, tentunya akan memiliki integritas diri.
"Awalnya saya pikir ikut pramuka itu seperti biasa saja, padahal tidak seperti yang saya pikirkan. Latihan pramuka cukup berat dan penuh kedisiplinan, apalagi kita dilatih langsung oleh kakak-kakak TNI AD," tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan pelatihan pramuka ini; Anggota Yonif 743 PSY Sektor Timur dan para guru pembina pramuka SMK Katholik Kusuma Atambua. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan tersebut adalah sebanyak 304 orang. Kegiatan tersebut dilaksanakan terhitung sejak Kamis, 28 s/d Sabtu, 30 April 2022.(*Red)