Pemulihan Pariwisata di Masa Pandemi, Dinas Pariwisata NTT Siap 3 Strategi Jitu

KUPANG.spektrum-ntt.com ||Untuk memulihkan kepariwisataan di masa pandemi, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur  melakukan kebijakan-kebijakan yang bersifat advokasi, dukungan pembinaan, fasilitasi, koordinasi bagi seluruh destinasi dan desa wisata untuk meningkatkan kualitas. hal ini diungkapkan Ir.Wayan Darmawa, MT selaku  Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT, kepada media  bahwa terdapat kebijakan-kebijakan dan dinas pariwisata membuka 3 kegiatan strategis di masa pandemi.(30/06/2020)

Tiga strategi yang dilakukan oleh dinas pariwisata saat ini yakni sebagai berikut

1. Membuka sekolah Lapang Ekowisata Desa, jadi sekolah lapang ini memberikan advokasi dukungan dengan mengundang para tokoh  dan pakar-pakar pariwisata untuk bagaimana setiap destinasi wisata dan desa wisata kita berikan advokasi terutama dengan gerakan bersih yang dicanangkan Gubernur, meningkatkan ekosistem pariwisata di desa wisata dengan menanam dan juga memenuhi kebutuhan yang dibutuhkan wisatawan. 
2. Mengembangkan Publikasi Digital Eksotik NTT, yakni ini kita melakukan publikasi seluruh keunggulan - keunggulan destinasi wisata dan juga bagaimana melakukan manajemen pengelolaan  industri pariwisata, dengan mengoptimalkan  sumber daya di masing - masing staf untuk  menulis setelah itu kita publikasikan.
3. Pameran Foto dan video dengan tema eksotik NTT, hal ini sementara berjalan dan sesuai informasi yang ada 93 orang yang mendaftar sebagai peserta pameran dengan konten foto dan vidgram sekitar 400 lebih yang sudah masuk yang selanjutnya akan menjadi media yang akan kita gunakan foto dan vidgram dan foto dan vidgram ini untuk yang pertama kali dilakukan di NTT .

Lanjut Wayan, bahwa  tentunya di samping itu Pemerintah melakukan dorongan untuk melakukan gerakan protokol kesehatan.

" Tentu di samping itu juga kita dengan mendorong gerakan-gerakan protokol kesehatan, maka pada saat kebijakan new normal 15 Juni 2020 yang dilakukan pak g Gubernur bisa dikatakan NTT siap, tentu siap menurut ukuran kita dan NTT karena seluruh masyarakat telah melakukan protokol kesehatan  dan tentunya disiplin "jelasnya

Tutup Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dengan harapan agar adanya saling mendukung untuk mengembangakan pariwisata di NTT

" Pariwisata sebagai pergerakan ekonomi atau primover ini akan tercapai dengan baik manakala seluruh pelaku pembangunan harus memberikan dukungan, menjamin terbangunnya ekosistem pariwisata, di pertanian harus bagaimana  mempersiapkan kebutuhan wisatawan untuk pariwisata, peternakan, perikanan, jasa transportasi itu diharapkan agar seirama dengan pengembangan destinasi untuk memberikan dukungan kebutuhan yaitu rantai pasok dari sektor - sektor yang memberikan dukungan kepada Pariwisata, jadi majunya pariwisata harus kita jadikan momentum sebagai kekuatan pertumbuhan ekonomi dan mempercepat menurunkan penduduk miskin di Nusa Tenggara Timur " (**

Penulis : Nixon

editor EppyM photo Istimewa