Ende. spektrum-ntt.com || Kondisi pasar rakyat Tou Desa Tou Timur Kecamatan Kotabaru Kabupaten Ende , sangat memprihatinkan dimana sejumlah bangunan dilokasi ini terkesan terbengkalai.
Seperti atap bangunan terbuat dari Terpal yang terpasang dirangka Kayu tersebut sebahagian sudah terlepas, tidak hanya itu dilokasi ini juga terlihat sejumlah Tempat jualan pedagang terbuat dari kayu juga sudah lapuk dimakan usia.
Minimnya tempat jualan dilokasi ini membuat pedagang amburadul, bahkan sebahagian pedagang memilih berjualan dipinggir jalan poros hingga kerap mengakibatkan kemacetan pengunjung pasar
Sungguh pemandangan yang tidak elok dipandang mata terlebih juga sangat membahayakan para pedagang, terlebih masyarakat luas yang berkunjung di pasar rakyat Tou ini untuk keperluan sehari-hari.
Padahal pasar rakyat Tou ini beroperasi selama 1 hari dalam seminggu , pengunjungnya pun bahkan berasal dari diluar wilayah, namun pemerintah Kabupaten Ende khususnya Dinas terkait hingga saat ini belum juga terketuk hatinya terlebih mengalokasi anggaran untuk kenyamanan serta keamanan para pedagang ,
Seperti yang diutarakan oleh salah satu pedagang saat dikonfirmasi oleh Media ini Kamis (10 /08/2022) mengatakan "saat musim hujan tiba barang dagangannya kerap basah kadang kadang kami tidak berjualan kaalau hujan kita kumpul semua lagi barang-barang”, tambah Mama sima
Namun lain hal yang dilakukan oleh Mama sima untuk mengakali hujan yang masuk di stang miliknya saat musim hujan tiba ia memperbaiki tempat jualannya sendiri menggunakan dana pribadi lantaran tidak perhatian serius oleh pemerintah.
“Saya sendiri yang perbaiki ini dari pada kehujanan. Tetapi walaupun kami dengan keadaan jual' seperti ini , soal (Penagih Retribusi pasar), kami selalu bayar, karena itu shuda kewajiban kami untuk bayar ungkapnya nya .
Orbyn Nggala