SIKKA.spektrum-ntt.com || Seperti pepatah yang mengatakan Maksud hati memeluk Gunung apa daya tangan tak sampai, inilah kira-kira nasib yang kini dialami oleh seorang Anak yang bernama Bonevasius Evaritus , berumur 19 tahun, dengan alamat Kokowair, Desa Nangatobong, Kecamatan Waigete, Sikka.
Evaritus dihadapan Media ini, Kamis (22/7/2021) mengisahkan kisah piluh kehidupan yang dialami nya semenjak Ia masih kecil. Ayahnya yang berprofesi sebagai seorang petani meninggalkan Ia dan Ibunya semenjak masih kecil. Dari kecil Ia sudah membantu Ibunya untuk mencari Nafkah dengan berkebun demi memenuhi kebutuhan kehidupan mereka sehari-hari. Waktu terus berjalan sampai tahun 2020 Ibunya menikah lagi dan meninggalkan nya sendiri. Akhirnya setelah tamat SMP tahun 2020, Ia memutuskan untuk tidak melanjutkan ke jenjang Pendidikan SMA karena ketiadaan biaya sekolah.
Ia akhirnya memutuskan untuk bekerja membela Kelapa Orang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari sampai saat ini. Semenjak ada pembukaan Tahun Ajaran Baru, Ia berkeinginan untuk melanjutkan sekolah di SMK St. Gabriel Maumere. Karena keterbatasan tersebut Ia akhirnya memutuskan untuk bertemu Bapak Bupati Sikka.
Sesampainya di Kantor Bupati Sikka, Ia terlebih dahulu Ke bagian Kesra Sikka untuk mengcek Beasiswa atau bantuan uang sekolah lainnya, namun tidak membuahkan hasil. Ia kemudian bertemu Bapak Bupati Sikka untuk menyampaikan niatnya yang ingin melanjutkan pendidikan ke Jenjang SMA terbaru.
Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S. Sos., K. Si menawarkan beberapa alternatif untuk dipilih oleh Evaritus yakni melanjutkan pendidikan ke SMK Talibura agar dekat dengan Keluarga, dan semua biaya pendidikan akan ditanggung oleh Pemda Sikka, atau mengikuti kursus atau pelatihan di bengkel Langit Laut Biru, berupa pendidikan keterampilan Meubel dan lainnya, sambil menunggu program paket C.
Atas tawaran itu Evaritus kemudian menyetujui untuk mengikuti kursus atau pelatihan di bengkel Langit Laut Biru, sambil menunggu Program paket C.
Setelah disetujui, Ia langsung diantar ke Bengkel Langit Laut Biru untuk melihat secara langsung kondisi dan aktivitas di Bengkel Langit Laut Biru tersebut.