SIKKA. Spektrum-ntt.com || Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S. Sos., M. Si meminta masyarakat kabupaten Sikka untuk Survive ditengah pandemi Covid-19 ini. Pernyataan ini disampaikan ketika melakukan kegiatan panen Perdana ikan Nila dan Lele milik biara SVD di Pati'ahu, Kecamatan Waigete, Senin (15/03/2021)
Bupati Sikka menyatakan bahwa pemerintah tetap berusaha memulihkan perekonomian dan meminta masyarakat untuk tetap survive dengan memilih potensi sumber daya alam maupun sumber daya manusia.
Bupati Sikka menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan program pusat, aspirasi bapak Ansi Lema, anggota DPR-RI asal NTT.
"Program ini merupakan aspirasi Bapak Ansi Lema walaupun bukan dapil Florata, namun penyebarannya sampai ke Flores".
Dengan tersedianya ikan laut yang cukup selama ini, tidak memudahkan orang Flores untuk membudidayakan ikan air tawar.
Bupati Sikka menyampaikan terimakasih kepada Seminari Tinggi Ledalero karena benar-benar memanfaatkan dan menjadikan tempat belajar bagi masyarakat dan jika memungkinkan marketnya harus sampai di luar Flores.
Bupati Sikka meminta kepada kadis Perikanan agar mulai memperhitungkan peluang Refocusing anggaran, dengan mengembangkan budidaya ikan air tawar agar dapat menjadi salah satu alternatif program.
Rektor Ledalero, Pater Fransiskus Ceunfin, SVD menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak khususnya kementrian kelautan dan perikanan dirjen ikan air tawar dan Bapak Ansi Lema, anggota DPR-RI karena ini merupakan salah satu bagian dari dana aspirasinya, juga menyampaikan terimakasih kepada kadis Perikanan Karena telah membantu pendampingan.
Usaha ikan air tawar ini sangat membantu perekonomian, pemenuhan kebutuhan pangan dan pendapatan lainnya. Usaha ikan air tawar ini juga menjadi tempat bagi siswa-siswi untuk melakukan PKL, mulai dari Flotim, Lembata, Nagekeo hingga Ngada. (**/red
penulis Orinus
editor EppyM photo istimewa