Borong, Spektrum-Ntt.com||Dinas pertanian kabupaten Manggarai Timur gandeng Anggota DPR RI komisi IV Bunda Julie Sutrisno Laiskodat untuk mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) sarana dan prasarana pertanian bagi sejumlah parah petani di wilayah Manggarai Timur. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Mariyos, kelurahan Rana Loba, Borong pada Rabu 15 November 2023.
Bupati Manggarai Timur Agas Andreas dalam sambutannya mengatakan bahwa sektor pertanian terus berperan dalam perekonomian nasional melalui kontribusinya terhadap pembentukan PRDB, sumber devisa melalui eksport, penyediaan pangan, pengentasan kemiskinan, penyediaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat. Selain itu juga sektor pertanian juga memiliki kontribusi tidak langsung berupa efek pengganda (Multiple Effect), berupa keterkaitan input, output, konsumsi dan investasi.
"Dampak efek pengganda tersebut relatif besar serta dalam pembangunan ekonomi wilayah terlihat bahwa sektor pertanian lebih strategis dan memiliki kaitan yang kuat baik di hulu maupun di hilir jika dibandingkan dengan sektor lain. Dengan demikian sektor pertanian layak dijadikan sektor andalan dalam membangun ekonomi di daerah,regional dan nasional",ungkap bupati Agas.
Lebih lanjut dia mengungkapkan bahwa Program pengembangan sarana dan prasarana pertanian merupakan salah satu upaya pemerintah pusat dan pemerintah daerah kabupaten Manggarai Timur dalam rangka mendukung peningkatan produksi dan produktivitas pertanian. Dalam hal ini pemerintah dengan segenap potensi yang dimiliki berusaha memaksimalkan pemanfaatan alat dan mesin pertanian pascapanen dan pra panen.
Dia juga menjelaskan bahwa dengan adanya berbagai kegiatan peningkatan produksi pertanian maka pemerintah pusat dan pemerintah daerah berkewajiban mendukung ketersediaan sarana dan prasarana pertanian terutama alat dan mesin pertanian.
Sementara anggota DPR RI Juli Sutrisno Laiskodat saat membuka kegiatan Bimtek tersebut mengungkapkan bahwa Komisi IV bermitra dengan pertanian, peternakan dan kelautan. Sehingga begitu banyak program-program dari Komisi IV di bidang pertanian, peternakan dan juga kelautan yang dibawakan di setiap daerah dan salah satunya berkaitan bimtek. "Untuk wilayah Manggarai Timur, programnya lebih dominan berkaitan bimbingan teknis dibidang pertanian. Seperti bimtek tanaman Porang, kedelai, vanili dan hari ini bimtek berkaitan dengan sarana dan prasarana pertanian",ungkap mantan ketua PKK provinsi NTT tersebut.Dirinya meminta agar dari program-Program tersebut pemerintah daerah dan juga DPRD untuk memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat petani agar tidak jadi petani yang memiliki mental sembako. Begitu banyak hasil-hasil pertanian di NTT yang tidak sesuai standar sehingga sangat diperlukan untuk melakukan bimtek. *
Penulis: Epoz