ENDE. spektrum-ntt.com || Pemerintah Desa (Pemdes) Mausambi, Kecamatan Maurole, Kabupaten Ende,NTT sangat serius mendukung program Pemerintah Sesuai maklumat yang termuat dalam SE No.8 Tahun 2020 dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), yang mewajibkan desa-desa di seluruh Indonesia membentuk tim Relawan Desa Lawan Covid-19.
Menyikapi hal ini Desa Mausambi membentuk Tim Relawan Melawan Wabah Virus Covid-19 sebagai upaya mencegah dan memutuskan mata rantai penyebaran Virus Corona di wilayah itu. Pembentukan tim relawan ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Mausambi, Kamis (16/04/2020).
Ikut dalam kegiatan ini diantaranya, Plt. Desa Mausambi, TNI-Polri, Kepala Puskesmas Maurole, Para Dusun,RT/RW, serta elemen setempat.
Rahim Plt Desa Mausambi, menjelaskan pembentukan tim relawan ini dilakukan sesuai instruksi pemerintah dalam rangka pencegahan Virus Corona yang kini mewabah dunia.
"Kita sudah siap melaksanakan program pemerintah terkait penanganan Corona, seperti membentuk Tim Relawan Corona dalam memutuskan mata rantai wabah ini," katanya
Lebih lanjut pjs desa Mausambi menjelaskan Satgas /tim relawan Desa terbentuk maka informasi dari desa ataupun dusun dapat terpantau secara baik dan terstruktur, melalui Tim Satgas yang dibentuk.
"Pengurus Dusun, RT/RW di wilayahnya, untuk mendata para pendatang maupun warga yang berasal dari luar kota, sebagai antisipasi dini. Bila ada warga yang mempunyai gejala dini, untuk segera melapor ke posko guna penanganan lebih lanjut. Mari Kita jaga bersama Desa kita, semoga tidak ada yang terpapar Covid-19 di wilayah ini." Ungkap Rahim Pjs desa Mausambi
Sementara itu, Kepala Puskesmas Maurole Maria Kristina Londa, Amd. Keb, menjalaskan salah satu tugas utama relawan desa lawan Covid-19 adalah memberikan edukasi kepada masyarakat terkait gejala, cara penularan, dan pencegahan virus Covi-19, sesuai protokol dan standar dari WHO.
Kegiatan sosialisasi dan edukasi, lanjut Dia, dilarang menimbulkan keramaian warga. Dan sabagai relawan adalah cara penyampaian informasi dapat dilakukan melalui media pamflet, poster, spanduk, slebaran, baliho, pengeras suara, diwilayah masing-masing.
Kemudian juga memberikan pemahaman pentingnya menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat. Menghindari kerumunan massa dan selalu menggunakan masker bila keluar rumah.
"Yang terpenting memang memberikan pemahaman kepada warga, terkait imbauan pemerintah untuk Social Distancing dan Physical Distancing. Untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona ini", katanya
" Satuan gugus tugas ini diharapkan menjadi garda terdepan dalam melawan penyebaran serta penanganan wabah virus itu, dan seluruh pihak dan lapisan masyarakat mendukung upaya tersebut." Tambahnya.
Penulis: A. Aku Suka
Editor: EppyM photo Istimewa