Malaka.Spektrum-ntt.com|| Bupati Malaka Dr. Simon Nahak, SH. MH lakukan kunjungan kerja (kunker) ke Daerah Pemilihan (Dapil) III Malaka guna meninjau perkembangan dan mutu pendidikan serta mendengarkan aspirasi semua tenaga pendidik yang tersebar di lima (5) Kecamatan.
Pantauan media di lokasi pada, Jumat (26/08/22) kegiatan kunjungan kerja tersebut berpusat di SMP Negeri Laenmanen.
Bupati Malaka Dr. Simon Nahak, SH., MH dalam kunjungan tersebut menyampaikan terima kasih kepada bapak/ibu guru dari tingkat satuan pendidikan PAUD s/d SMA.
"Tanpa bapak/ibu, Simon Nahak tidak bisa jadi Bupati dan saya bangga karena saya juga guru. Sebagai guru tidak hanya sebatas mengajar tapi harus mendidik dan membina," ungkapnya.
Sambungnya, jika seorang guru mendidik anak menjadi cerdas dengan dedikasi diri yang baik maka generasi Malaka ini akan mencetak penerus-penerus yang handal dan bermartabat.
"Fokus saya saat ini dan dalam kesempatan dimasa depan adalah untuk mencari dan menghimpun kekuatan guru-guru saya yang ada di Malaka pada umumnya," jelasnya.
Bupati Simon juga menegaskan bahwa pertemuan atau kunjungan seperti ini akan terus di genjot. Sebab dirinya merasa tidak akan puas sebelum sekolah-sekolah di Kabupaten Malaka bisa mendapat terakreditasi A.
"Saya akan terus memantau dan mengikuti perkembangan mutu pendidikan di setiap sekolah yang tersebar di kabupaten Malaka. Saya tidak akan peduli pihak mana yang akan komplain. Saya terus berusaha agar isu buruk seperti yang dikatakan orang bahwa, percuma Bupati mereka seorang doktor, tapi sekolah-sekolahnya pada tiarap, nilai raport merah. Mengapa merah? Karena murid kelas VII tidak tahu membaca dan menulis serta apa yang harus dibanggakan dengan Bupati Malaka?. Saya tidak akan duduk diam dan menonton saja, tapi saya akan terus keliling semua sekolah untuk memberikan dukungan penuh," tegasnya.
Lebih lanjut disampaikan Plt.Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P & K) Kabupaten Malaka, Yohanes Klau, S. IP., MM dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa, tujuan dari pertemuan tersebut bertujuan untuk mendengarkan aspirasi para guru.
Menurutnya, agenda untuk wilayah dapil III yakni Laenmanen, Malaka Timur, Botin Leobele, Sasitamean dan Io Kufeu. Pada pertemuan itu terdiri dari guru PAUD, guru SD, SMP dan SMA serta dilatar belakangi oleh keinginan untuk bertemu dengan Bupati demi menyampaikan aspirasi.
"Untuk Kec. Laenmanen, dari tingkat TK/PAUD s/d SMA ada 38 satuan pendidikan dengan jumlah guru sebanyak 297 orang dan siswa sebanyak 3.524 serta jumlah rombel sebanyak 181. Sedangkan Kec. Malaka Timur jumlah satuan pendidikan sebanyak 30, jumlah guru sebanyak 296 orang, jumlah peserta didik sebanyak 2.944 dan terdapat 147 rombel," jelasnya.
Sambungnya, di Kecamatan Botin Leobele jumlah satuan pendidikannya 17, jumlah guru 125 orang dan peserta didik sebanyak 1.155 serta memiliki rombel sebanyak 71. Kecamatan Sasitamean 25 satuan pendidikan, dengan jumlah guru 270 orang dan siswa sebanyak 2.265 yang tersebar dalam 75 rombongan belajar. Yang terakhir, Kecamatan Io Kufeu jumlah satuan pendidikan ada 24, jumlah guru 233 dan peserta didik sebanyak 2.421 yang tersebar dalam 121 ruangan belajar.
Kunjungan tersebut dihadiri oleh Sekda Malaka, Bapeda Malaka, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Malaka, Plt. Kadis Kominfo, Kasatpol Pamong Praja, Sekretaris Camat Laenmanen, Pimpinan Bank NTT Cabang Kaputu, Para Kepala Sekolah PAUD, SD, SMP maupun SMA/SMK se-Dapil III Kabupaten Malaka bersama staf guru, Pemerintah Desa Tniumanu serta perwakilan masyarakat Desa setempat.
Guru yang hadir dalam kegiatan berasal dari, Kecamatan Malaka Timur, Kecamatan Botin Leobele, Kecamatan Sasitamean, Kecamatan Io Kufeu dan Kecamatan Laenmanen sebagai tuan rumah.
Penulis : Lius Asa
Editor : Nixon Tae