Belu.Spektrum-ntt.com || Dengan penampilan yang sangat sederhana serta bermodalkan kaos hitam dan sandal, Kapolres Belu AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K didampingi Kapolsek Tasifeto Barat (TasBar) pantau langsung kondisi Pasar tradisional Halilulik. Kamis, (20/07/23).
AKBP Richo Nataldo Devallas S.I.K mendatangi pasar halilulik pada pukul 03.00 dini hari dan didampingi Kapolsek Tasifeto Barat IPDA Sam Ilhim serta beberapa personel Polsek Tasbar.
Kapolres Belu bersama Kapolsek Tasifeto Barat sambil bersantai di depan salah satu toko untuk menunggu dan melihat langsung para pedagang yang berdatangan ke pasar pada pagi subuh hingga matahari terbit.
Selain itu, orang nomor satu di Polres Belu itu berdialog langsung dengan para pedagang dan sekaligus membeli hasil dari pedagang yang ada untuk dibawa pulang ke kediamannya yakni di Polres Belu.
Dengan menggunakan kaos warna hitam dan sendal sambil memegang segelas kopi di tangannya, Kapolres Belu berjalan mengelilingi pasar halilulik.
Bahkan, sebagian besar pedagang pun tidak mengenal sosok AKBP Richo Nataldo Devallas Simanjuntak, S.I.K yang saat itu sedang berdialog dengan ibu-ibu pedagang.
"Saya datang kesini pada jam 03 : 00 dini hari hanya ingin melihat seperti apa keadaan dan kendala yang dialami para pedagang di pasar ini, sehingga kita bisa mencari solusi," ungkap Kapolres Belu saat ditemui media pada, Kamis, (20/07/23).
Dikatakan Kapolres, yang tepat bagi para pedagang terutama yang berjualan di bahu jalan karena berdagang di pinggir jalan seperti ini mengakibatkan juga kemacetan bagi pelintas.
"Kasihan juga mama-mama yang jualannya di got (saluran air) lalu ada juga yang di bahu jalan, tentu ini juga mengakibatkan kemacetan bagi para pelintas,"ungkap kapolres.
"Namun, sambungnya, apa boleh buat memang keadaan ini tidak bisa dipaksakan untuk harus masuk ke dalam karena tempat yang tersedia pun tidak ada lagi dan kita pun tidak bisa mengusir karena mereka mencari hidup," ucap Kapolres Belu. (*SN/Tim).