Spektrum-ntt.com || ROTE NDAO - Kejadian tragis menimpa Benyamin Indu alias Min Akilaki, yang adalah warga Desa Boni, Kec. Loaholu Kab. Rote Ndao ini ditemukan tewas bersimbah darah, yang diduga dibunuh oleh tetangganya sendiri.
Peristiwa naas yang terjadi pada Jumat sore (18/6/2021) ini berawal saat seorang saksi berinsial AH bersama 2 Orang saksi lainnya yang sementara memasak di dalam dapur rumah PPA (Pusat Pengembangan Anak), yakni sedang membuat kue dan menyiapkan makanan utk 150 anak PPA di GMIT Ebenzar Boni.
Saat sedang memasak di dapur tersebut, para saksi melihat korban tiba-tina berlari dari luar dan masuk ke dalam dapur melalui pintu bagian selatan dengan posisi sementara sebatang kayu di tangan, dan ikuti oleh pelaku dari belakang yang sementara memegang parang pada tangan.
Setelah korban masuk kedalam dapur, namun pada pintu keluar bagian Utara tertutup. Akhirnya korban pun kembali dan bertatapan langsung dengan pelaku. Kemudian ketiga Saksi berlari keluar dari dapur menuju ke jalan raya, juga serta anak-anak PPA yang berada di dalam gereja pun langsung berlari berhamburan ke jalan raya.
Pada saat korban berlari kembali, ketiga orang saksi yang berada di dalam dapur pun langsung berlari keluar sehingga tidak melihat pelaku melakukan pemotongan terhadap korban.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Rote Ndao yakni Iptu Yames J Mbau, S.Sos saat dikonfirmasi media ini melalui pesan WhatsApp pada Jumat (18/6/2021) membenarkan kejadian tersebut.
Iptu Yames Mbau menjelaskan bahwa saat ini Pelaku, yakni Kristian Mbuik alias Tian (56th) warga Dusin Oesina, Desa Tasilo, Kec Loaholu itu telah diamankan pihak Reskrim.
"Motif pembunuhan masih di dalami oleh penyidik yang sedang mintai keterangan saksi di TKP. Namun Pelaku juga mengalami luka-luka dan masih diberikan perawatan medis di RSUD Ba'a, sehingga belum diketahui motif pembunuhan tersebut." Jelas Iptu Yames Mbau, Kasatreskrim Polres Rote Ndao.
Untuk diketahui bahwa Korban dengan pelaku adalah bertetangga, dimana jarak rumah mereka hanya sekitar 200 meter saja. (Daniel Timu)