LEMBATA. Spektrum-ntt.com || Di tengah pademik covid-19 para mahasiswa yang berasal dari desa Nilanapo, kecamatan Omesuri, Kabupaten Lembata mulai kewalahan untuk tidak pulang kampung akibat wabah virus ini. Situasi ini membuat perhatian khusus Pemerintahan Desa Nilanapo terhadap mahasiswa yang berada di zona merah.
melalui kerja sama dengan Pemerintah Desa, maka bantuan sebesar Rp.900.000 per mahasiswa ini di transfer ke nomor rekening masing-masing mahasiswa.
Silvester para Atawollo yang merupakan mahasiswa Universitas Tribuwana Dewi fakultas ekonomi semester 6. melalui WhatsApp ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Nilanapo, (21/05/2020).
"Menurut saya sebagai mahasiswa yang berada di zona merah sangat berterima kasih dengan antusias pemerintah terhadap keberadaan kami disini di pulau Jawa. Untuk kedepannya kita lihat bagaimana perkembangan wabah seandainya bertambah, maka saya minta pemerintah kita bisa melakukan kerja sama dengan pemerintahan di daerah zona untuk bisa memperhatikan warganya (mahasiswa dan para pekerja) agar bisa bertahan hidup" Tutup vester..
Tidak lupa juga Yohanes Ledo Boyangraba atau biasa di sapa Jesen Salah seorang Mahasiswa yang sekarang menempuh pendidikan Tinggi di Universitas Nusa Nipa Maumere, fakultas Teknik sipil semeter 6 juga menyampaikam rasa hormat dan syukur atas perhatian pemerintah desa.
" Saya sanggat bersyukur dan sangat berterima kasih kepada lewo tana Leu auq Nilanapo, Para aparat perintah yang sudah peka terhadap situasi kami di tengah pedemik ini, sebagai mahasiswa yang akan menjadi agen perubahan di desa Nilanapo, saya juga melihat ini merupakan hal yang sangat baik dan salah satu dukungan dari pemerintah terhadap kami di tengah situasi ini" tuturnya.
Saat dihubungi melalui sambungan telepon, ibu plt kades Nilanpo Yohona fransiska boleng menyampaikan Bantuan ini mendukung untuk kehidupan sehari-hari di tengah kebijakan yang di rumahakn para mahasiswa, dia juga menyampaikan agar para mahasiswa bisa mewujudkan cita-cita serta membangakan orangtua, kami pemerintah juga tidak tinggal diam untuk mendukung genrasi-generasi muda untuk kembali mengabdi leu auq Nilanapo, Tutup Ibu yohana(**
penulis Amuntoda
editor EppyM Photo Istimewa