KUPANG. Spektrum-ntt.com II Aliansi Mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Kota Kupang unjuk rasa menuntut Cabut Omnibus Law UU Cipta Kerja dengan rute Bundaran Tirosa - Gedung DPRD NTT, yang di mulai Pukul 09:00 - 18:20. (09/10/2020)
Setelah para unjuk rasa tiba di depan Gedung DPRD NTT, masih sempatkan diri untuk Shalat Jumat, setelah itu baru melanjutkan orasi dari para perwakilan organisasi SRTX,GMNI, IMM, HMI, PMII, PMKRI, GMKI, KAMMI, LMND yang tergabung dalam Cipayung Plus Kota Kupang.
Dari setiap orasi yang disampaikan menuntut untuk mencabut Omnibus UU Cipta kerja, dan meminta agar bisa audiens dengan ketua DPRD NTT guna menyampaikan aspirasi dari para unjuk rasa. Tepat pukul 13:20 terlihat barisan pengawalan dari pihak keamanan bersama Ketua DPRD NTT, Emelia Julia Nomleni, Wakil Ketua Inche DP Sayuna dan Anggota Komisi V DPRD Ina Kolin menemui para masa aksi. Pertemuan ini hanya berlangsung 15 menit kerena para masa aksi bersih keras untuk bisa menyampaikan aspirasi mereka dengan jarak dekat atau bertemu langsung di dalam gedung DPRD NTT.
Dialog antara masa aksi bersama ketua DPRD NTT dihentikan sejenak karena telah mulai aksi berdesakan antara masa aksi dan pihak kepolisian. Namun dengan cepat pihak kepolisian mengawali Ketua DPRD NTT, bersama wakil ketua dan Anggota Komisi V DPRD masuk kembali ke dalam gedung DPRD.
Aksi saling dorong memanas hingga pukul 15:30, dan akhirnya saling koordinasi antara pihak keamanan dan Korlap mendapat respon yang baik sehingga perwakilan dari masa aksi bisa bertemu secara tatap muka di ruang gedung DPRD.
Setelah pertemuan antara perwakilan masa aksi dan DPRD NTT, maka tepat waktu pukul 18:20 Ketua DPRD NTT, Emelia Julia Nomleni dan Wakil Ketua Inche DP Sayuna bertemu langsung dengan para masa aksi di pintu gerbang gedung DPRD NTT. Dalam pertemuan tersebut Ketua DPRD NTT menyampaikan terima kasih untuk perjuangan hari ini yang begitu menguras waktu yang lama yang akhirnya telah di sepakati bersama.
" terima kasih banyak untuk perjuangan anak-anakku semua untuk perjuangan yang panjang hari ini tentu ada hal-hal yang tidak pada posisi yang pas, tetapi pasti kita mempunyai tujuan yang sama dan pada akhirnya kita sudah sepakati bersama, kita telah bertemu dengan perwakilan dari anak-anakku semua untuk menyampaikan semua unek-unek dan kita telah menyepakati beberapa hal, termasuk saya dan wakil ketua DPRD " jelas Ketua DPRD NTT.
Ia melanjutkan bahwa Ketua DPRD NTT dan wakil Ketua DPRD menerima tuntutan yang telah di sampaikan, dan akan di teruskan kepada DPR RI.
" kita menerima tuntutan yang telah disampaikan dan ini kita akan lanjutkan ke DPR RI untuk memutuskan karena kita tidak memiliki wewenang untuk memutuskan dan jika ada lebih kita sampaikan kepada pemerintah untuk tindak lanjuti " lanjutnya.
Tutup Ketua DPRD NTT Emelia Julia Nomleni, hari Senin akan mengirimkan ke Jakarta dan akan ada perwakilan yang akan menerima tanda terima tersebut.
" dalam waktu cepat hari Senin kami akan mengirimkan ke Jakarta,nanti akan ada perwakilan yang akan menerima tanda terima dari kami agar itu menjadi bukti bagi anak-anak semua bahwa kami melanjutkan aspirasi yang sudah di sampaikan " tutup Ketua DPRD NTT
Pesan dari Ketua DPRD NTT bahwa bersama wakil ketua DPRD NTT selalu berkenan menerima anak-anak semua dalam kepentingan bersama.(**/red
Penulis: Nixon Tae
editor EppyM photo istimewa