Manggarai Timur, Spektrum-Ntt.com|| Dua Unit rumah milik Ardilias Suhardi dan Siprianus Rahman asal Reweng Desa Compang Wunis, Kecamatan Lamba Leda Timur dilahap si jago merah pada minggu 06 Agustus sekira pukul 01.17 Wita. Barang-barang berharga dari dua rumah tersebut tidak berhasil diselamatkan lantaran tidak mendapatkan pertolongan. Namun dalam bencana kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. Menurut keterangan yang disampaikan oleh Ardilias Suhardi salah seorang pemilik rumah melalui media ini mengatakan bahwa pemilik rumah tidak tahu sumber apinya dari mana lantaran semua keluarga pada tidur. Pihak keluarga mengetahui ada kebakaran saat nyalah api sudah membesar dan pada akhirnya mereka bangun dan lari keluar rumah. "Kami tidak tahu apinya datang dari mana. Sebab kami semua suda pada tidur. Kami mengetahui ada kebakaran saat apinya sudah nyalah besar", ungkapnya.
Lebih lanjut dia mengungkapkan bahwa kerugian di perkirakan ratusan juta rupiah terdiri dari bangunan rumah 2 unit dan satu unit sepeda motor jupiter Z serta uang tunai 13 juta rupiah serta barang-barang berharga lainya.
"Barang-barang berharga didalam rumah tidak berhasil diselamatkan. Sebab kami bangun tidur lari keluar rumah demi menyelamatkan diri", katanya.
Sementara kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Manggarai Timur Petrus Subin saat dimintai keteranganya mengatakan bahwa Pemda Manggarai Timur melalui BPBD turut menyampaikan prihatin atas peristiwa bencana kebakaran dua rumah tersebut. Pemerintah Manggarai Timur tentu hadir di tengah masyarakat yang sedang mengalami bencana seperti ini.
"Pemerintah daerah Manggarai Timur turut prihatin atas kejadian tersebut. Dan kami tentunya siap hadir ditengah masyarakat yang menimpah bencana seperti ini dan saat ini Kami sedang koordinasi dengan dinas terkait dlm proses penanganan kebakaran ini", katanya. Dirinyapun berharap secepatnya laporan dari Kades setempat agar pihak BPBD mengambil langkah cepat untuk membantu. (Epoz)