NAGEKEO. spektrum-ntt.com || Dua unit ruang Farmasi penyimpanan obat Rumah Sakit Daerah Aeramo, Kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo, ludes terbakar, pada Sabtu pukul 03:00 subuh, warga Aeramo dan sekitarnya dikagetkan dengan suara ledakan dan disertai suara teriakan minta tolong dari Rumah Sakit Daerah (RSD) Aeramo kacamatan Aesesa kabupaten Nagekeo ,(09/05/2020)
Suara ledakan itu berasal dari ruangan penyimpan obat-obatan Farmasi yang dilalap si jago merah.
Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran namun dugaan sementara akibat akibat arus pendek listrik.
"Asal api diduga akibat korsleting listrik pada ruangan apotek yang menyimpan sejumlah obat obatan." ungkap Ipin salah satu saksi mata.
Informasi diperoleh di lokasi kejadian, sebelum peristiwa kebakaran terjadi, suasana di Komplek RSD Aeramo begitu tenang. Namun tiba-tiba dari Ruang Farmasi, terlihat kepulan asap tebal dan setelah dilakukan pengecekan api sudah mulai membesar di dalam ruangan Farmasi.
Sejumlah pegawai yang sedang dinas malam langsung berteriak meminta tolong adanya peristiwa kebakaran. Hitungan detik, komplek Rumah Sakit Aeramo langsung ramai oleh warga yang datang ingin menyaksikan peristiwa kebakaran.
Api baru bisa dipadamkan setelah mendapat bantuan dari mobil tanki milik warga . Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.(**
penulis. Ubaldus
editor EppyM Photo Istimewa