SIKKA. Spektrum-ntt.com || Perempuan Penyandang Disabilitas Asal Nangarasong desa Kilosia Sikka Diperkosa di kediamannya oleh salah seorang sopir (J)
Mama Margaretha, Ibunda dari Perempuan penyandang disabilitas mengisahkan tentang dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh Sopir J terhadap anaknya NA di kediaman mereka di Nangarasong desa Kolisia (25/09/2020).
Ungkapnya bahwa awal mula tindakan keji yang dilakukan oleh pelaku J kepada korban NA dilakukan di rumah korban sekitar pukul 15.00 wita atau jam 3 sore saat semua penghuni rumah tidak ada di rumah
ungkapnya pula bahwa kejadian tersebut dilakukan saat Ia sementa mengambil air minum dan suaminya sedang berada di ladang untuk bekerja. Dan hanya korban NA saja yang berada di Rumah. hal tersebutlah yang membuat pelaku J melakukan kasi bejatnya.
" Saya dan anak saya ke kali untuk ambil air minum sementara sementara suami saya ke kebun untuk pilih jambu mente, jadi yang dirumah hanya korban saja, jadi kemungkinan dalam keadaan rumah lengah yang hanya korban saja pelaku langsung melakukan tindakan bejat nya". ungkapnya.
Lebih lanjut, Mama Margaretha mengatakan bahwa ketika mereka pulang dari kali dia melihat pelaku di dapur tepatnya di tempat cuci piring untuk mencuci alat kelaminnya. Melihat tindakan pelaku yang bukan keluarganya, Mama Margaretha langsung teriak dan Warga sekitar langsung menuju rumahnya.
kemudian Warga yang mengetahui mengadu ke Polsek Magepanda. Polsek kemudian bergegas menangkap pelaku yang sedang tidur di rumahnya dalam keadaan mabuk.
Sementara itu, pihak keluarga lainnya yang mau disebutkan namanya mengatakan bahwa pihak keluarga langsung menghatarkan korban ke puskesmas Magepanda untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Hasil pemeriksaannya kemudian dilanjutkan dengan proses visum hari ini (25/9/20) di RS TC Hillers-Maumere dan selanjutnya pasien dan dibawah ke Kapolres Sikka.
Sementara pelaku sudah diamankan di polres Sikka.(**/red
penulis Orinus
editor EppyM photo internet