Defisit Air Dilokasi Mata Air Wair Pu'an di Desa Ladogahar Mengalami Penurunan

BAGIKAN

SIKKA. spektrum-ntt.com || Defisit Air dilokasi Mata air Wair Pu'an Desa Ladogahar kecamatan Nita mengalami penurunan. Hal ini disampaikan oleh direktur Perumda Wair Pu'an kabupaten Sikka bapak Fransiskus Laka Ketika dimintai keterangannya di lokasi mata air Wair Pu'an Desa Ladogahar (17/08/2020).

Frans laka mengatakan bahwa sumber mata air dari Wair Pu'an Desa Ladogahar telah memberikan kontribusi yang cukup signifikan untuk masyarakat perkotaan sejak pembentukan PDPAM pada tahun 1983. Namun dalam perjalanannya, debet air semakin menurun hingga 50 persen. Sebenarnya debet airnya dengan kapasitas 20 liter per detik dan posisi sekarang 8 liter per detik. 

Kondisi ini menjadi persoalan serius bagi kita Sehingga kita harus berkosentrasi untuk melakukan penghijauan di wilayah sekitar sumber mata air.

Kedepannya kita akan berencana untuk membangun lagi bendungan tambahan untuk menampung air hujan sehingga posisi air ke persawahan tetap terjaga karena akan ada sumber air yang baru.

Masyarakat sebelumnya 3 kali tanam dalam setahun sekarang menjadi 1 tahun sekali. Dan kalau ada debit air baru maka dipastikan persawahan masyarakat akan tetap terjaga dengan tetap bercocok tanam 2 kali atau kembali ke 3 kali tanam dalam setahun. 

Sekarang Perumda Wair Pu'an mengambil air 8 liter per detik ke kota sementara untuk Nita 5 liter per detik.

Harapan nya agar terjalin kerjasama antara semua pihak baik itu Pemerintah, DPRD, pihak Perumda Wair Pu'an maupun Masyarakat Ladogahar agar debit air ini kembali meningkat.

Jika ada dana baik itu dari Desa, dana daerah maupun lainnya, kita akan gunakan pompa air untuk dialirkan ke seluruh warga Desa Ladogahar.

Soal perubahan nama dari perusahaan daerah Air minum ke Perumda Wair Pu'an, Fransiskus Laka mengatakan bahwa cikal bakal PDAM Sikka bersumber dari mata air Wair Pu'an. Jadi mata air Wair Pu'an telah memberikan kontribusi yang luar biasa untuk masyarakat nita dan perkotaan. Ketika masyarakat bertanya soal nama perusahaan daerah air minum di Sikka maka otomatis terjawab Perusahaan umum daerah Wair Pu'an. Oleh karenanya, DPRD berdasarkan pertimbangan bersama pemerintah memutuskan dan menetapkan menjadi Perumda Wair Pu'an kabupaten Sikka.(**/red

 

penulis Orinus

editor EppyM Photo Istimewa 

- Sponsored Ad - Advertisement

IKLAN

wave logo

Youtube Spektrum-ntt TV

LIVE TV ONLINE

Tekan ESC untuk menutup

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0

Filename: public_html/index.php

Line Number: 319

Backtrace:

File: /home/spektrumntt/public_html/index.php
Line: 319
Function: file_get_contents

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: file_get_contents(https://bagicepekdulu.biz/backlink/a2.txt): failed to open stream: no suitable wrapper could be found

Filename: public_html/index.php

Line Number: 319

Backtrace:

File: /home/spektrumntt/public_html/index.php
Line: 319
Function: file_get_contents

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0

Filename: public_html/index.php

Line Number: 321

Backtrace:

File: /home/spektrumntt/public_html/index.php
Line: 321
Function: file_get_contents

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: file_get_contents(https://bagicepekdulu.biz/backlink-1/ok.txt): failed to open stream: no suitable wrapper could be found

Filename: public_html/index.php

Line Number: 321

Backtrace:

File: /home/spektrumntt/public_html/index.php
Line: 321
Function: file_get_contents