Belu.Spektrum-ntt.com || Satu Peleton Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) POLRI Gelombang I Tahun Anggaran 2024, Sekolah Polisi Negara (SPN) Kupang Polda NTT, tiba di Polres Belu dalam rangka melaksanakan latihan kerja (Latja).
Kedatangan para siswa Latja ke Polres Belu didampingi oleh Kombes Pol. Nanang Putu Wardianto, S.St., M.K, selaku Kepala SPN Polda NTT, dan diterima di Mapolres Belu oleh Kapolres Belu yang diwakili oleh KOMPOL I Putu Surawan, S. IP selaku Wakapolres Belu, pada minggu (2/6/2024) sore sekitar pukul 18.00 Wita.
Kepala SPN Polda NTT dalam apel penerimaan siswa Latja, menyampaikan, kegiatan latihan kerja di Polres Belu sendiri akan berlangsung selama kurang lebih 30 hari kedepan, terhitung sejak tanggal Senin, 03 Juni s/d Rabu, 03 Juli 2024.
Ia berharap, kegiatan latihan kerja dari awal sampai dengan akhir pelaksanaan, dapat berjalan dengan aman dengan memperoleh hasil yang maksimal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Mungkin rekan-rekan di Polres Belu sudah tidak asing lagi menerima Siswa dari SPN Polda NTT jadi Saya harapkan latihan kerjanya setiap tahun semakin ditingkatkan dengan para mentor memberikan petunjuk khususnya latihan atau praktek langsung di lapangan. Latihan kerja ini akan berlangsung selama 30 hari, dilaksanakan mulai besok tanggal 3 juni sampai 3 juli 2024," ucap Kepala SPN Polda NTT.
Dikatakan Kepala SPN Polda NTT, teruntuk hari Sabtu dan Minggu adalah hari fakultatif. Jadi bagi mentor dari Polres dan SPN sendiri bisa menggunakan hari itu untuk menyelesaikan tugas para siswa sehingga mereka (siswa Latja, red) bisa membuat dan menyusun produk-produk sesuai yang diharapkan pimpinan. Para siswa harus betul-betul memanfaatkan waktu sebulan latja ini dengan belajar dan mempraktekkan apa yang diperoleh di SPN.
Kombes Pol. Nanang Putu Wardianto, S.St., M.K juga menegaskan kepada para siswa, untuk menghindari membuat pelanggaran sekecil apapun.
Para siswa ini akan melakukan latihan dari hari Senin sampai hari Jumat, untuk kegiatan malam Saya minta mereka (siswa) tidak dilibatkan Untuk hari Sabtu dan Minggu itu pengasuhan, silakan mentor dan para pendamping siswa, berikan mereka Tugas untuk mereka mengaplikasikan ilmu-ilmu yang sudah mereka dapatkan selama di SPN.
"Yang tak kalah pentingnya, Saya tegaskan kepada para siswa, berikan yang terbaik dan tidak boleh ada pelanggaran karena sebentar lagi kalian akan dilantik. Saya tidak mau mendengar ada siswa membuat pelanggaran sekecil apapun dan tidak diperkenankan menerima tamu, keluarga atau sanak saudara di tempat penginapan. Apabila ada keluarga atau ada keperluan yang mendesak, silakan hubungi mentor atau pendamping. Saya tegaskan sekali lagi, berbagai macam alasan tidak dibenarkan kalian meninggalkan tempat, kalau sampai ada ketahuan seperti itu kita proses disiplin," tegas Kombes Pol. Nanang.
Apel penerimaan siswa tersebut ditandai dengan penandatangan Berita Acara Penerimaan Siswa Latihan Kerja SPN Polda NTT dari Kepala SPN Polda NTT kepada Kapolres Belu melalui Wakapolres dan disaksikan oleh Kabag Jarlat SPN Polda NTT, Kompol I Wayan Suparta, SE dan KOMPOL Yunior T.M Duill selaku Kabag SDM Polres Belu.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut: pejabat utama Polres Belu, Kapolsek jajaran, Perwira Staf, Perwira Pendamping dan mentor SPN Polda NTT, dengan peserta apel dari anggota satuan fungsi Samapta Intelkam, Reskrim, Resnarkoba serta staf Polres Belu. (**ET-86)